HUBUNGAN UMUR PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI (MP-ASI) TERHADAP KEJADIAN STUNTING PADA BALITA DI WILAYAH UPTD PUSKESMAS GEYER I KABUPATEN GROBOGAN

Abstract

Latar Belakang; Stunting merupakan suatu kelainan pertumbuhan pada anak balita yang
disebabkan oleh faktor seperti Umur pemberian makanan pendamping ASI (MP-ASI),
status ekonomi, dan tingkat pendidikan
Tujuan: untuk mengetahui hubungan umur pemberian makanan pendamping ASI (MP-
ASI) terhadap kejaidan stunting pada balita di wilayah UPTD PUSKESMAS GEYER 1
KABUPATEN GROBONGAN
Metode: desain penelitian yang digunakan adalah Corelation dengan pendekatan Cros-
sectional. Teknik sampling yang digunakan adalah total sampling dan di dapatkan 30
responden. Analisis data dengan menggunakan bantuan komputerisasi menggunakan uji
normalitas dan uji Mann Whitnwey
Hasil: berdasarkan hasil analisa (1) responden yang memberikan MP-ASI usia 5 bulan
sebanyak 12 responden (40%), dan yang memberikan MP – ASI usia 4 bulan sebanyak 6
responden (20,0%), (2) sebagian besar reponden yang memiliki balita Stunting sebanyak
25 responden (83,3%) , (3) ada hubungan antara umur pemberian makanan pendamping
ASI (MP-ASI) terhadap kejadian stunting pada balita di wilayah UPTD Puskesmas
Geyer I Kabupaten Grobogan dengan nila ρ value (0,011) <α (0,05).
Kesimpulan:
berdasarkan hasil uji Mann Withney disimpulkan bahwa ada hubungan antara umur
pemberian makanan pendamping ASI (MP-ASI) terhadap kejadian Stunting pada balita
di wilayah UPTD Puskesmas geyer I Kabupaten Grobogan.