PENGARUH ANTARA PENDIDIKAN KESEHATAN MEDIA AUDIOVISUAL DAN LEAFLET TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN ANAK TENTANG KARIES GIGI DI SD N PALON

Abstract

Latar Belakang; Karies gigi merupakan penyakit pada gigi yang ditandai dengan
kerusakan jaringan gigi seperti yang berampak pada anak usia 5-9 tahun bisa
menyebabkan bengkak dan gangguan status gizi.Data dari Kabupaten Blora ada
tumpatan gigi sebanyak 1.279 kasus dengan jumlah murid SD/MI 33.027 siswa.Dan data
dari puskesmas Jepon terdapat 308 siswa dari 601 siswa yang terjaring. Dari kejadian
tersebut maka perlu adanya pendidikan kesehatan kepada anak berupa audiovisual dan
leaflet yang dapat membantu memberikan informasi kepada anak.
Tujuan: Mengetahui pengaruh antara pendidikan kesehatan media audiovisual dan
leaflet terhadap tingkat pengetahuan anak tentang karies gigi di SD N Palon.
Metode: Penelitian yang akan dilakukan adalah dengan menggunakan metode Quasy
Eksperiment dengan pendekatan Pre Post Test With Control Group, pengumpulan data
menggunakan kuesioner terstruktur dengan ditujukan kepada 20 responden Siswa Kelas
1 SD N Palon Kecamatan Jepon Kabupaten Blora yang didapat secara random sampling.

Hasil: Pada penelitian ini hasil yang didapatkan dari perlakuan pendidikan kesehatan
media audiovisual dan leaflet dengan nilai signifikansi p ( 0.862 )> (0.05), yang artinya
tidak ada perbedaan pengaruh antara pendidikan kesehatan media audiovisual dan leaflet
terhadap tingkat pengetahuan anak tentang karies gigi.
Kesimpulan: Tidak ada perbedaan pengaruh antara pendidikan kesehatan media
audiovisual dan leaflet terhadap tingkat pengetahuan anak tentang karies gigi di SD N
Palon.