HUBUNGAN OBESITAS DAN INTENSITAS OLAHRAGA TERHADAP KEJADIAN OSTEOARTHRITIS LUTUT PADA LANSIA DI DESA DEPOK KECAMATAN TOROH KABUPATEN GROBOGAN

Authors

  • Rafika Sari Cendana Stikes An Nur Purwodadi
  • Anita Lufianti Stikes An Nur Purwodadi
  • Wahyu Riniasih Stikes An Nur Purwodadi

Keywords:

obesitas, intensitasolahraga, osteoartritis lutut

Abstract

Latar Belakang : Obesitas merupakan masalah epidemiologi global yang menjadi
ancaman serius bagi kesehatan masyarakat dunia. Prevalensi kelebihan berat badan dan
obesitas pada semua populasi di dunia dari tahun 1980 hingga 2013 menunjukkan
penderita obesitas di Eropa Barat sebanyak 13,9 %. Prevalensi obesitas tertinggi yaitu di
Uruguay (18,1%), Costa Rica (12,4%), Chili (11,9%) dan Meksiko (10,5%)
(WHO,2014).
Tujuan : Tujuan Penelitian ini adalah untuk melihat hubungan obesitas dan intensitas
olahraga terhadap kejadian osteoartritis lutut pada lansia di Desa Depok Kecamatan
Toroh Kabupaten Grobogan
Metode : Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif
komparatif menggunakan desain penelitian case control dengan pendekatan retrospektif.
Metode pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Total
Sampling. Didapatkan 32 responden yang mengalami osteoartritis lutut.
Hasil : Berdasarkan analisis menggunakan komputerisasi dengan Uji Chi-Square
didapatkan tidak ada sel yang mempunyai nilai expeted count< 5 % dan analisis antara
obesitas dengan osteoartritis lutut diperoleh nilai P value 0,002 yang berarti nilai p <
0,00- dan analisis antara intensitas olahraga dengan osteoartritis lutut diperoleh nilai P
value 0,000 yang berarti nilai p < 0,000
Simpulan : Dari hasil penelitian diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa terdapat
hubungan yang signifikan antara obesitas dan intensitas olahraga terhadap kejadian
osteoartritis lutut pada lansia di Desa Depok Kecamatan Toroh Kabupaten Grobogan

Downloads

Published

2018-12-19