HUBUNGAN PENGETAHUAN ORANG TUA TERHADAP PERTOLONGAN PERTAMA ANAK DENGAN GIZI KURANG DI DESA TEMON BRATI

Abstract

Latar belakang: Gizi kurang adalah status kondisi dari individu yang kekurangan nutrisi (dibawah nilai rata-rata). Anak dengan gizi kurang yaitu anak yang kekurangan bahan nutrisi misalnya karbohidrat, protein, lemak, dan vitamin yang dibutuhkan tubuh. Kasus gizi buruk di Kabupaten Grobogan tahun 2013 yaitu sebanyak 85.358 balita dari jumlah total sebanyak 107.841 dengan kasus gizi baik sebnayak 84.294 balita, balita gizi lebih sebanyak 152 balita dan balita gizi kurang sebanyak 801 balita. pertolongan pertama anak dengan gizi buruk dilakukan dengan memenuhi pertumbuhan anak, pola asuh orang tua dan pelayanan kesehatan primer berperan penting dalam mencegah masalah gizi buruk anak. Tujuan penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan orang tua terhadap pertolongan pertama anak dengan gizi kurang di Desa Temon Brati. Metode penelitian: Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif deskriptif korelasi dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian ini adalah 30 responden ibu yang memiliki anak dengan gizi kurang yang memenuhi kriteria inklusi yang diambil dengan metode total sampling. Uji statistik penelitian ini menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian: Berdasarkan hasil uji statistik pearson chi-square diperoleh hasil bahwa terdapat hubungan antara pengetahuan orang tua terhadap pertolongan pertama anak dengan  gizi kurang di Desa Temon Kecamatan Brati (p value 0,004 < α 0,05).Kesimpulan: Adanya hubungan antara pengetahuan orang tua terhadap pertolongan pertama anak dengan gizi kurang di Desa Temon Brati.