PENGARUH DEMONTRASI TENTANG PERTOLONGAN PERTAMA PADA ANAK DENGAN KEJANG TERHADAP PENGETAHUAN ORANG TUA DI DESA PLOSOHARJO TOROH

Authors

  • Meity Mulya Susanti Universitas An Nuur
  • Nuluristyawan Universitas An Nuur

Keywords:

Pertolongan Pertama, Kejang, Anak, Pengetahuan

Abstract

Latar belakang: Kejang demam adalah penyakit yang sering dijumpai pada anak. Rekurensi kejang demam sering terjadi pada anak dan terdapat beberapa faktor yang mempengaruhinya. Faktor-faktor ini dapat membantu untuk meramalkan terjadinya rekurensi kejang demam pada pasien. Tujuan penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk  mengetahuhi pengaruh demontrasi tentang pertolongan pada anak dengan kejang terhadap pengetahuan orang tua di Desa Plosoharjo Toroh. Metode penelitian :   Desain penelitian kohort retrospektif dan data diambil dari rekam medis. Penelitian dengan rancangan kohort retrospektif, dilakukan di Desa Plosoharjo Toroh. Sampel pada semua anak dibawah usia 5 tahun, kejang berhubungan dengan demam (suhu tubuh >380C), pasien baru maupun lama, dan orang tua/wali bersedia diikutsertakan dalam penelitian. sebanyak 86 responden. Hasil penelitian: Terdapat 86 pasien dengan kejang demam, 41 (47,7%) pasien di antaranya mengalami kejang demam berulang.  Hasil penelitian mendapatkan rekurensi kejang demam terjadi 2,7 kali pada pasien yang menderita kejang pertama kali pada usia kurang dari 12 bulan, 3,2 kali pada pasien yang mempunyai riwayat keluarga dengan kejang demam, 4,4 kali pada pasien yang demam dengan suhu kurang dari 39OC, dan 1,4 kali pada pasien dengan kejang demam kompleks. Kesimpulan: Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi rekurensi kejang demam, di antaranya  adalah suhu pasien ketika kejang, riwayat keluarga dengan kejang demam,  usia pertama kali kejang,  dan tipe kejang. 

Downloads

Published

2021-12-19