DISTRAKSI RELAKSASI UNTUK MENGURANGI NYERI PADA PASIEN FRAKTUR TERTUTUP DI DESA SEDAYU KECAMATAN GROBOGAN KABUPATEN GROBOGAN

Authors

  • Riska Novi Anggraini noviriska76@gmail.com
  • Suryani Universitas An Nuur

Keywords:

fraktur, distraksi relaksasi

Abstract

Latar belakang; Fraktur disebabkan oleh trauma atau juga tenaga fisik, baik kecelakaan kerja maupun kecelakaan lalu lintas (Noorisa dkk, 2017). Fraktur merupakan ancaman potensial maupun aktual terhadap integritas seseorang, sehingga dapat menggalami gangguan fisiologis maupun psikologis yang dapat menimbulkan respon terhadap nyeri. Nyeri terjadi karena luka yang disebabkan oleh patah tulang yang melukai jaringan sehat (Kusumayanti,2015). Menurut WHO tahun 2019 menyatakan bahwa insiden Fraktur semakin meningkat mencatat terjadi fraktur kurang lebih 15 juta orang dengan angka prevelensi 3,2%. Fraktur pada tahun 2018 terdapat kurang lebih 20 juta orang dengan angka prevelensi 4,2% dan pada tahun 2018 meningkat menjadi 21 juta orang dengan angka prevelensi 3,8% akibat kecelakaan lalu lintas ( Mardiono dkk, 2018 ).

Tujuan; Mengetahui penyebab fraktur dan gejala yang ditimbulkan serta manfaat distraksi relaksasi untuk mengurangi nyeri yang di sebabkan fraktur, pengelolaan asuhan keperawatan

Metodologi; Jenis penelitian yang digunakan oleh peneliti dalam karya tulis ilmiah ini yaitu penelitian kuantitatif. Dengan pendekatan studi kasus. Rancangan yang digunakan dalam penelitian yaitu studi kasus. Subjek penelitian yaitu studi kasus. Subjek penelitian yaitu keluarga Tn. W yang mengalami Fraktur.

Hasil; Peneliti mengidentifikasi bahwa setelah pemberian distraksi relaksasi selama 5-10 menit perhari yang dilakukan dalam 3 hari dapat menurunkan intensitas nyeri akibat fraktur Tn. W.
Kesimpulaln; Adanya efektifitas pemberian distraksi relaksasi untuk mengurangi nyeri akibat terjadinya fraktur.

Downloads

Published

2022-08-20